6 Fakta Dibalik Asuransi Kesehatan - pahami sebelum beli
![]() |
6 Fakta Dibalik Asuransi Kesehatan - pahami sebelum beli |
Dalam semua hal, selalu ada 2 sisi mata uang
selalu ada 2 cara pandang yang berbeda
Dengan mengetahui kedua sisi mata uang ini,
kamu akan jadi lebih bijak dalam memutuskan sesuatu.
Utamanya keputusan jangka panjang dan komitmen seumur hidup
seperti memilih asuransi kesehatan.
Di artikel kali ini kita akan belajar lebih banyak tentang asuransi kesehatan
apakah sebenernya kita perlu nggak sih asuransi kesehatan
dan kita akan belajar bagaimana menciptakan perusahaan asuransi kita sendiri
Disclaimer: Artikel ini bukan ajakan untuk menutup asuransi kesehatan, bukan ajakan untuk tidak membeli polis asuransi.
Mayoritas orang sangat amat perlu asuransi kesehatan
dan setiap orang punya kondisi kesehatan yang berbeda-beda. Keputusan membeli polis asuransi ada ditanganmu masing-masing, Saya tidak bertanggung jawab atas semua tindakan yang dilakukan setelah melihat artikel ini.
Ini adalah artikel edukasi untuk menjelaskan the other side of the coin, pengalaman dan opini pribadi saya tentang asuransi.
saya akan menjelaskana bagaimana cara saya membuat "perusahaan" asuransi untuk diri saya sendiri, mula-mula satu hal yang harus temen-temen pahami..bahwa betul asuransi itu bukan investasi.
tapi kita semua punya tujuan yang sama... yaitu
kita nggak mau sakit
kita nggak mau kehilangan uang yang didapat dari hasil kerja keras kita
seandainya kalau kita sakit,
kita nggak mau menyusahkan orang lain.
Oke.. jadi kita sepakat dengan tujuan yang sama ini ya, Nah sekarang kita akan menuju ke fakta asuransi
yang nggak pernah dipahami oleh pemegang polis
entah karena nggak dijelaskan oleh agentnya, atau karena nggak membaca polisnya
yang pertama.
6 Fakta Dibalik Asuransi Kesehatan - pahami sebelum beli
Asuransi adalah salah satu perusahaan yang paling profitable.
Salah satu perusahaan asuransi terbesar di dunia adalah Berkshire Hathaway milik Warren Buffet,Selain itu banyak perusahaan asuransi yang sudah kita kenal, seperti yang kita lihat pada bagan ini.
Artinya apa?
artinya di satu sisi, bagus sekali kalau perusahaan asuransi ini profitable.
Artinya perusahaannya sehat dan bisa mencairkan Uang Pertanggungan dan claim dengan mudah.
Karena uang nya ada.
di satu sisi yang lain, artinya mungkin hanya sebagian kecil orang yang mencairkan claimnya.
Bukan karena nggak bisa dicairkan perusahaan asuransi,
tapi belum eligible untuk memenuhi syarat dicairkan nya claim.
Misal, kalau kita nggak sakit ya ngga bisa donk kita minta claim agar asuransi kita cair.
Kalau kamu punya asuransi jiwa, ya nggak bisa donk minta uang pertanggungannya nya cair
kalau kamu nggak meninggal.
yang kedua, temen2 harus memahami hidden fee nya
premi asuransi kesehatan biasanya dibagi menjadi 2,
premi asuransi dan untuk investasi unit link. asuransi kesehatan yang memang bener-bener pure untuk kesehatan.
Saya pernah punya salah satunya, jaminannya adalah pembayaran biaya rumah sakit on-bill hingga 3 Milyar.
tapi ya itu, premi nya mahal sekali.
nah hidden fee pertama yang harus kita ketahui dari asuransi adalah
biaya akuisisi.
Jadi premi yang kita bayar baru dapat diinvestasikan pada tahun ke dua,
itupun biasanya sebesar 20% saja.
Pure masuk kedalam investasi adalah baru tahun ke 6 dan seterusnya.
Biaya akuisisi digunakan untuk membayar komisi para agent,
operasional kantor, biaya pemasaran,
dan tentunya profit untuk perusahaan yang bisa diputar di pasar.
hidden fee yang kedua adalah biaya top-up,
umumnya sebesar 5%.-10%.
Tapi di asuransi saya yang lama, besarnya hanya 5% saja
jadi kalau porsi investasi kita 1 juta,
setiap kita setor 1 juta
hanya 950.000 yang masuk untuk nilai investasi
hidden fee yang ketiga adalah fee / biaya penarikan unit.
Tiap asuransi punya besaran yang berbeda-beda.
dengan TOC yang beda-beda pula
Ada yang mengenakan biaya penarikan unit sebesar 30% dari nilai tunai
bila asuransi kita masih dibawah 3 tahun.
hidden fee yang keempat adalah biaya pembatalan polis
beda-beda juga tiap asuransi.
Tapi di asuransi saya yang sbeelumnya tidak dikenakan biaya pembatalan
bila dibatalkan diatas 3 tahun
masih belum selesai nih...
ada hidden fee yang berikutnya yaitu Cost of Insurance,
atau biasa disingkat COI
yaitu biaya asuransi yang selalu naik setiap tahun.
Tergantung dari usia dan gaya hidup tertanggung.
Makanya sering kan dengar.. Si A ikut asuransi 10 atau 20 tahun,
waktu mau tarik dana, nilai investasi nya ngga ada atau minim.
Karena nilai investasi nya sudah dibayarkan ke biaya asuransi ini atau cost of insurance
yang selalu naik setiap tahun
fakta ketiga yang harus kita pahami kalau kita memiliki asuransi
adalah, fasilitas nya hanya bisa dipakai saat kita masuk RS
Ya memang yang namanya orang, suatu waktu pasti akan sakit.
Tapi ya nggak selalu masuk RS sih
Kalau bisa sih kita rawat jalan aja.
Tapi kalau kita rawat jalan, kita ngga akan bisa pakai fasilitas asuransi kita.
Kalau kita mau memakai fasilitas asuransi kita..
Kita wajib rawat inap
Ya namanya orang suatu waktu mungkin akan masuk RS.
Tapi mungkin 5 atau 10 tahun nggak sekali.
atau bahkan, mungkin 20 tahun nggak sekali.
Ayah saya saja selama 70 tahun hidup
hanya masuk RS 2 kali. Pertanyaannya bagaimana kalau kita sakit keras?
Kalau sakit keras, ya membayar biaya rumah sakit memang penting.
Tapi yang lebih penting adalah bagaimana pengobatan dan kehidupan kita setelah keluar dari RS, kita sudah nggak ditanggung lagi oleh asuransi.
Biasanya, maksimal H+30 setelah keluar RS
itupun dengan obat-obatan yang mungkin nggak semua ditanggung,
tergantung proposal polisnya.
Kecuali setelah H+30 kita masuk RS lagi.
Kalau kamu karyawan, dan karena sakit keras kamu nggak bisa lagi bekerja seperti dulu,
mungkin kamu bisa membeli polis asuransi sakit kritis
yang akan cair pada saat kamu didiagnosa.
Bukan asuransi kesehatan biasa.
Karena asuransi kesehatan biasa hanya bisa dicairkan
kalau kamu dirawat inap di rumah sakit saja.
bagaimana aktivitas kita setelah keluar dari RS?
Apakah kita sudah punya pohon uang?
atau bahkan perkebunan uang?
yang keempat yang harus kita pahami adalah, limit polis
Bukan berarti kalau kita ikut asuransi dan kemudian kita sakit
biaya kita akan ditanggung 100% oleh perusahan asuransi.
Nggak seperti itu,
karena ada limit tahunan dalam polis asuransi teman-teman.
Jadi temen-temen harus lihat lagi berapa limit yang disediakan di polis asuransi teman2.
Fakta yang kelima, nggak semua penyakit ditanggung, Temen2 harus lihat lagi dan baca lagi polis temen-temen.
Mungkin juga ada penyakit yang ditanggung
dan penyakit yang tidak ditanggung.
Beberapa asuransi kesehatan nggak menanggung penyakit kritis seperti
kanker, gagal ginjal, stroke, diabetes, dan sebagainya.
Tapi mereka ada produk asuransi khusus yang menanggung penyakit kritis ini.
dan juga setiap perusahaan asuransi mungkin bisa saja berbeda
Penyakit yang sudah ada sebelum mengajukan asuransi kesehatan juga tidak ditanggung,
contoh misal sebelum mengajukan kamu sudah punya riwayat sakit jantung,
maka bila dikemudian hari kamu menderita sakit jantung
kamu nggak bisa lagi meng-claim,
karena polis nya tidak menanggung penyakit yang sudah diderita sebelumnya
jadi buat kamu yang punya penyakit bawaan sebelum mengajukan polis asuransi kamu harus cek ulang polis asuransi mu apakah penyakit bawaanmu ini ditanggung atau tidak.
Fakta yang keenam, adalah Bad Law of Attraction.
Ya kalau ini opini personal banget ya
kalau menurut saya, kita sudah bayar premi mahal-mahal.
memang kita nggak mau sakit,
Tapi kalau kita mau pakai fasilitasnya
ya mau nggak mau kita harus sakit
dengan membeli polis asuransi, menurut saya, opini pribadi saya
secara nggak sadar, kita sudah menarik sakit dalam kehidupan kita.
Seperti kita menyiapkan sesuatu
karena kita meyakini sesuatu itu akan datang.
Kalau kita nggak yakin sakit itu akan datang,
ya kita ngga perlu sibuk-sibuk mempersiapkannya.
Tapi masalahnya bukan di persiapannya.
Masalahnya adalah di instrumen nya.
Instrumen yang mungkin lebih win di perusahan asuransi dibanding kita.
Secara gamblangnya begini,
saya ajak temen2 bertaruh tebak-tebakan dadu.
Kita taruhlah uang 1 juta misal.
Kalau kamu bener tebakannya, saya kasih 3 juta.
Kalau kamu kalah saya ambil 1 juta nya.
Yaa mudahnya seperti itu.
Tapi yang dipertaruhkan disini adalah, kamu sakit atau nggak.
Atau kamu meninggal atau nggak
Kalau dalam case asuransi jiwa, 1 juta mu dikembalikan.
Tapi itu nanti waktu kamu umur brapa tahun.
Yang mana sebenarnya 1 juta mu ini juga punya financial power lo.
kalau kamu usahakan sendiri
inti dari asuransi bukan tentang bagaimana kita ditanggung pada saat sakit.
Tapi bagaimana kita mau menabung untuk asuransi kesehatan kita sendiri.
Sekali lagi saya bukan nya bilang kamu nggak perlu asuransi kesehatan.
Malah untuk mayoritas orang, asuransi kesehatan sangat amat penting.
Posting Komentar untuk "6 Fakta Dibalik Asuransi Kesehatan - pahami sebelum beli"